26.6 C
Indramayu
Minggu, 2 Februari 2025

Sejarah Habib Keling Penyebar Ajaran Islam di Indramayu

Foto: istimewa, penulis Indra Mahedi Akbar

KRANGKENG, indramayunews.id – Keberadaan Habib Keling bagi masyarakat Indramayu merupakan anugerah Allah yang begitu besar.

Konon, berkat keramat Habib Keling, yang dimakamkan di tepi laut, wilayah Indramayu. Tepatnya di Kecamatan Krangkeng itu sempat selamat dari musibah banjir yang datang dari laut.

Habib keling datang ke Indonesia bersama syekh Quro untuk menyebarkan Islam di wilayah Indonesia. Saat itu, habib Keling dan syekh Quro sama-sama menetap di Karawang.

Namun, dengan beberapa alasan Syekh Quro pergi ke Pakistan sedangkan Habib Keling pergi ke Cirebon untuk menyebarkan Islam.

Dalam perjalanan menuju ke Cirebon, Habib Keling mengalami hal yang tidak diduga. Perahu yang dibawa Habib Keling tiba-tiba rusak dan tenggelam di wilayah pantai ujung tua Kerangkeng, sehingga mau tidak mau beliau harus singgah dan menetap di pantai tersebut.

Setelah menetap di Kerangkeng, Habib Keling tetap menjalankan misinya yaitu menyebarkan Islam di tanah Jawa dan saat itu di wilayah Kerangkeng Indramayu.

Sehingga masyarakat Kerangkeng dan sekitarnya sangat tidak asing dengan sosok Habib Keling.

Dalam catatan sejarah versi lain, Habib Keling bukan keturunan timur tengah. Namun beliau asli orang Indonesia. Hal ini melihat nama belakang beliau yaitu Keling.

Keling adalah salah satu wilayah dari kerajaan Samudera Pasai yang sekarang menjadi wilayah Aceh.

Habib Keling merupakan habib yang memiliki nama asli Umar bin Abdullah. Habib Abdullah yang merupakan ayah dari Habib Keling merupakan habib yang berdakwah dan bertempat tinggal di wilayah Mangga Dua Jakarta.

Habib Keling yang merupakan keturunan ulama Jakarta menyebarkan Islam ke Cirebon dan terdampar di pantai ujung tua Kerangkeng serta dimakamkan di pantai tersebut.

Kewalian dan keramat yang dimiliki habib Keling sering dirasakan oleh masyarakat sekitar baik saat habib Keling masih hidup maupun sudah meninggal.

Para peziarah biasanya datang di acara Kliwonan. Meskipun di hari-hari biasa juga banyak yang menziarahi makam habib Keling. Sumber YouTuber Allah in One Indramayu,  portal Majalengka. (Indra Mahedi)

Related Articles

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Stay Connected

10,540FansSuka
1,787PengikutMengikuti
1,871PelangganBerlangganan

Latest Articles