INDRAMAYU, indramayunews.id – Peringatan Hari Jadi ke-498 Kabupaten Indramayu tahun 2025 menjadi momentum bersejarah yang menggambarkan semangat kebersamaan antara pemerintah daerah, DPRD, dan masyarakat dalam mewujudkan Indramayu yang lebih maju, berbudaya, dan sejahtera.
Puncak peringatan digelar melalui Rapat Paripurna Istimewa DPRD Kabupaten Indramayu di Ruang Sidang Utama DPRD, Selasa (7/10/2025). Rapat dipimpin oleh Ketua DPRD Indramayu, Nurhayati, didampingi jajaran wakil ketua, serta dihadiri oleh Bupati Indramayu Lucky Hakim, Wakil Bupati Syaefudin, Gubernur Jawa Barat Dedy Mulyadi, unsur Forkopimda, anggota DPRD, dan tamu undangan.
Sebelum rapat dimulai, dilaksanakan kirab Tunggul Pataka dan Lambang Daerah sebagai bagian dari rangkaian peringatan hari jadi. Kirab tersebut menjadi simbol penghormatan terhadap sejarah panjang Kabupaten Indramayu. Ribuan masyarakat tampak antusias menyambut iring-iringan kirab di sepanjang jalan protokol, sementara Bupati dan Wakil Bupati membalas lambaian tangan masyarakat dengan senyum penuh keakraban.
Tahun ini, Hari Jadi Kabupaten Indramayu mengusung tema “Menjaga Pangan, Merawat Budaya, Membangun Sejahtera”. Tema ini mencerminkan tekad untuk memperkuat kedaulatan pangan, melestarikan budaya sebagai identitas daerah, serta membangun kesejahteraan melalui potensi unggulan hasil bumi Indramayu.
Dalam sambutannya, Bupati Indramayu Lucky Hakim menyampaikan rasa syukur atas perjalanan panjang pembangunan Indramayu yang hampir mencapai lima abad. Ia menegaskan bahwa keberhasilan pembangunan tidak lepas dari kerja sama seluruh elemen daerah.
“Dengan semangat kebersamaan dan sinergi, kita wujudkan Indramayu sebagai daerah yang religius, berekonomi kerakyatan, dan menghadirkan lingkungan yang Aman dan Nyaman, serta mengedepankan gotong royong melalui visi Indramayu Reang,” ujar Lucky Hakim.
Bupati juga menyoroti sejumlah capaian pembangunan pada tahun 2025, mulai dari penghargaan di bidang UMKM dan pendidikan hingga pengakuan nasional atas Sertifikat Indikasi Geografis Mangga Gedong Gincu Indramayu. Pemerintah daerah, lanjutnya, terus memperkuat sektor pangan dan perikanan melalui program intensifikasi lahan pertanian, revitalisasi tambak Pantura, dan pemberian asuransi bagi nelayan kecil.
Sementara itu, Ketua DPRD Indramayu Nurhayati menegaskan bahwa peringatan hari jadi bukan sekadar acara seremonial, tetapi juga menjadi ajang refleksi bagi seluruh masyarakat untuk memperkuat komitmen bersama dalam membangun daerah.
“DPRD bersama Pemerintah Kabupaten Indramayu akan terus bersinergi dalam mewujudkan pembangunan yang berkeadilan, berkelanjutan, dan berpihak kepada kepentingan masyarakat. Semangat gotong royong sebagai ciri khas masyarakat Indramayu harus terus kita rawat,” ujarnya.
Ia juga menekankan pentingnya menjaga nilai-nilai budaya dan sejarah daerah sebagai landasan moral dalam proses pembangunan.
“Kita harus bangga menjadi bagian dari masyarakat Indramayu yang memiliki sejarah panjang dan kekayaan budaya luar biasa. Inilah identitas yang harus kita jaga sekaligus menjadi inspirasi dalam membangun kesejahteraan,” tambahnya.
Dalam kesempatan yang sama, Gubernur Jawa Barat Dedy Mulyadi memberikan apresiasi atas langkah pembangunan yang dilakukan Pemerintah Kabupaten Indramayu. Menurutnya, Indramayu memiliki potensi besar untuk menjadi pusat kebudayaan, industri, dan pariwisata di wilayah utara Jawa Barat.
“Indramayu kaya akan sejarah dan nilai-nilai budaya. Jika mampu mengkolaborasikan tradisi dan teknologi dalam pembangunan, saya yakin Indramayu bisa menjadi daerah yang unggul dan berdaya saing tinggi,” ungkap Dedy.
Ia menambahkan bahwa Pemerintah Provinsi Jawa Barat akan terus mendukung pembangunan infrastruktur di Indramayu dengan tetap memperhatikan nilai sejarah dan estetika sebagai simbol peradaban masa lalu yang dihadirkan dalam pembangunan modern.
“Kita ingin pembangunan di Indramayu tidak hanya fungsional, tetapi juga memiliki nilai artistik dan filosofi yang merefleksikan jati diri masyarakat,” ujarnya.
Momentum Hari Jadi ke-498 Kabupaten Indramayu menjadi ajang refleksi dan kebanggaan bagi seluruh masyarakat. Sejalan dengan pesan Bupati, Ketua DPRD, dan Gubernur, semangat “Menjaga Pangan, Merawat Budaya, Membangun Sejahtera” menjadi fondasi bersama dalam mewujudkan Indramayu yang maju, berbudaya, dan berdaya saing. (SATIM)
