INDRAMAYU, indramayunews.id – Kementerian Agama (Kemenag) menyiapkan program pembinaan khusus bagi calon jemaah haji. Hal ini dilakukan, untuk mengantisipasi lamanya masa tunggu para calon tamu Allah.
Hal ini disampaikan Kepala Seksi Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kemenag Indramayu, Wahyudin MPdI, Kamis (24/3). Menurutnya, pihaknya telah mendesain secara riil konsep pembinaan bagi jemaah tunggu.
“Masa tunggu calon jemaah haji di Indramayu sudah 21 tahun. Ini yang menjadi dasar bagi kami, untuk menyiapkan program pembinaan khusus bagi mereka,” tuturnya.
Ditambahkannya, Seksi PHU Kemenag Indramayu terus berupaya untuk memberikan layanan terbaik bagi masyarakat, khususnya jemaah haji. Hal ini akibat terus bertambahnya masa tunggu jemaah, dan berbanding terbalik dengan jumlah jemaah yang diberangkatkan berhaji.
“Bukan hanya untuk mereka yang akan berangkat tahun depan saja. Termasuk yang akan berangkat 10 hingga 21 tahun yang akan datang,” imbuhnya.
Agar memberikan nilai tambah serta pengetahuan bagi para calon jemaah haji di masa tunggu, akan dibentuk program Madrasah Diniyah Haji (MDH). Program ini akan dilaksanakan di setiap kecamatan di wilayah Kabupaten Indramayu.
“Kegiatan akan dilaksanakan secara luring maupun daring. Tentunya bersinergi bersama KUA, KBIH serta lembaga madrasah di wilayah setempat,” jelasnya.
Pada program MDH, calon jemaah haji akan dibekali sejumlah materi sebagai dasar saat melaksanakan ibadah haji. Di antaranya adalah membahas seluk-beluk haji, materi terkait keislaman, hingga dasar-dasar Islam lainnya.
“Akan kami optimalkan. Khususnya untuk menyapa langsung calon jemaah haji pada masa tunggu dan jemaah yang akan berangkat,” pungkasnya. (IN-011)
