BANDUNG, indramayunews.id – Menteri Hukum dan HAM (Menkumham) Republik Indonesia, Yasonna H. Laoly, selaku Ketua Umum Federasi Kempo Indonesia (FKI), meresmikan 52 Graha FKI di Lingkungan Kemenkumham Jabar. Acara peresmian ini dihadiri oleh jajaran Pengurus Pusat FKI, mitra FKI, dan 475 anggota FKI dari Kemenkumham Jabar, 7 Desember 2023.
Pada peresmian yang berlangsung di aula Soepomo dan lapangan Kanwil Jabar, R. Andika Dwi Prasetya, Kakanwil Kemenkumham Jabar, mengajak seluruh jajaran untuk bersatu dalam mewujudkan cita-cita bersama, yaitu membawa Cabang Olahraga Kempo mencapai prestasi internasional. Sebanyak 52 Pengurus Federasi Kempo Provinsi Jawa Barat turut diresmikan dalam acara tersebut.
Graha Federasi Kempo Indonesia di lingkungan Kemenkumham Jabar menjadi pusat kegiatan yang tersebar di 52 Unit Pelaksana Teknis (UPT) dan 16 titik pemusatan latihan di wilayah Jawa Barat. Lebih dari 600 orang turut berpartisipasi dalam peresmian ini, yang juga dirangkai dengan perayaan Hari Ulang Tahun FKI yang kelima.
Kakanwil Andika mengapresiasi dukungan yang telah membantu terwujudnya Graha FKI di lingkungan Kemenkumham Jabar. Berbagai kegiatan sosial, santunan anak yatim & veteran, serta donor darah telah dilaksanakan sejak November sebagai bagian dari rangkaian upaya tersebut.
Dalam sejarah olahraga Kempo, peran perguruan Kempo yang muncul pada tahun 1940-an telah membentuk fondasi yang kokoh. Di Indonesia, Kempo mulai dikenal dan dikembangkan pada tahun 1970-an, diakui sebagai cabang olahraga beladiri resmi oleh KONI pada 1985, dan terus berkembang dengan atlet-atlet berprestasi di tingkat nasional dan internasional.
Menkumham Yasonna Laoly, yang terpilih sebagai Ketua Umum FKI dalam Munas ke-IV FKI di Jakarta, menegaskan tekadnya untuk mengembangkan olahraga Kempo lebih luas lagi. Dengan dukungan atlet yang mumpuni, Yasonna berambisi menjadikan FKI sebagai organisasi olahraga besar dan prestisius di Indonesia dan dunia.
Yasonna berfokus pada penguatan basis organisasi, peningkatan kualitas pelatih dan atlet, ekspansi kerjasama dengan perguruan Kempo di seluruh Indonesia dan dunia, serta peningkatan popularitas olahraga Kempo di masyarakat Indonesia. Dalam sambutannya, Yasonna yakin bahwa olahraga Kempo akan tumbuh lebih pesat dan diterima secara luas oleh masyarakat Indonesia.(Dra)
