INDRAMAYU, indramayunews.id – Penanganan kasus penyalahgunaan narkoba di masa datang diyakini akan semakin rumit. Untuk itu dibutuhkan peningkatan kemampuan bagi penyidik dalam menanganinya.
Untuk menjawab tantangan tersebut, Satuan Reserse Narkoba Polres Indramayu menyelenggarakan pelatihan peningkatan kemampuan bagi penyidik.
Acara tersebut dipandu langsung oleh Direktorat Reserse Narkoba (Ditresnarkoba) Polda Jabar untuk memberikan pembekalan kepada seluruh anggota Satuan Reserse Narkoba Polres Indramayu, Sabtu (12/06).
Ditresnarkoba Polda Jabar Meberikan Pembekalan Pelatihan
Kapolres Indramayu AKBP Hafidh S. Herlambang melalui Kasat Reserse Narkoba AKP. Heri Nurcahyo menjelaskan, penyelenggaraan pelatihan ini bertujuan agar seluruh anggota memiliki kemampuan dan pengetahuan lebih baik lagi dalam proses penyidikan khususnya kasus narkoba.
“Pasti ada banyak hal baru yang belum diketahui anggota kami, pengetahuan itu akan menjadi sangat penting ketika dihadapkan pada tantangan penyidikan masa depan yang diyakini semakin rumit,” jelas Heri.
Mengenai materi yang disampaikan, kata Heri, yakni mulai dari pendalaman ilmu pengetahuan dalam proses penyidikan yang diawali dari proses, pelaksanaan hingga pengambilan keputusan akhir penyidikan.
Rangkaian kegiatan tersebut, imbuh Heri, dinamikanya akan sangat berkembang. Penyidik akan dihadapkan pada hal-hal baru yang ditemui di lapangan.
“Intinya selama proses penyidikan dari awal sampai akhir harus benar-benar berdasarkan pada Standar Operasional Prosedur (SOP) yang benar dan pengetahuan perkembangan jaman sesuai dengan era global saat ini,” tandas Heri.
Selain soal peningkatan kemampuan penyidikan, anggota Satuan Reserse Narkoba (Satnarkoba) juga diberikan bekal pengetahuan dan pengelolaan anggaran. Langkah itu dimaksudkan agar para anggota yang masih berusia muda memiliki kemampuan tersebut.
“Suatu saat mereka (Anggota muda) akan jadi pemimpin atau kepala satuan. Jadi mereka juga harus memiliki kemampuan pengetahuan dan pengelolaan anggaran,” Imbuh Heri. (Rhj)