28.7 C
Indramayu
Senin, 7 Oktober 2024

Dear Ibu-ibu, Daun ini Bisa Jadi Asupan Super Melawan Stunting Loh

BALONGAN  indramayunews.id – Puluhan peserta mengikuti penyuluhan Melawan Stunting di Balai Desa Desa Sukareja Kecamatan Balongan, Sabtu (26/2). Kegiatan yang diprakarsai Tim Halo Puan ini, merupakan salah satu upaya Pemerintah Kabupaten Indramayu dalam melawan stunting yang masih menjadi musuh masyarakat.

 

Hal ini disampaikan perwakilan Tim Halo Puan, Poppy Astari di sela-sela kegiatan. Menurutnya, banyak cara yang bisa dilakukan Kaum Hawa dalam memerangi stunting. Salah satunya dengan mengolah daun kelor, tanaman yang banyak ditemui di pekarangan rumah.

 

“Ibu-ibu banyak yang belum tahu, kalau daun kelor baik bagi kesehatan. Salah satunya adalah untuk mencegah stunting,” ungkapnya.

 

Ditambahkan Poppy, daun kelor bisa dijadikan asupan makanan yang sangat baik untuk meningkatkan tumbuh kembang anak. Syaratnya adalah dengan mengonsumsi secara rutin berbagai olahan daun kelor.

 

“Bisa disayur atau pun diolah menjadi sajian lainnya. Karena manfaatnya yang sangat besar, maka sering-sering lah mengonsumsi daun kelor agar keluarga sehat dan anak-anak kita terhindar dari stunting,” jelasnya.

 

Sementara itu, Bupati Indramayu, Hj Nina Agustina SH MH CRA, menyambut baik kegiatan yang diinisiasi Tim Halo Puan. Hal ini menurutnya merupakan langkah nyata Kaum Ibu, untuk memerangi stunting, khususnya di Kabupaten Indramayu.

 

 

“Stunting masih menjadi momok bagi kita. Dan ujung tombak untuk memerangi stunting adalah keluarga, khususnya ibu-ibu yang setiap hari berjuang mengurus keluarga,” tuturnya.

 

Disebutkan Nina, perjuangan Kaum Ibu dalam mengurus keluarga, harus didukung oleh seluruh lapisan masyarakat dan stakeholder terkait. Sehingga salah satu terobosan untuk memerangi stunting ini bisa terwujud, dalam rangka mewujudkan generasi penerus yang unggul.

 

“Kita semua tahu bagaimana perjuangan ibu-ibu, dari melahirkan anak hingga mengurus dan membesarkannya. Jadi hanya akan menjadi sia-sia, jika terobosan yang satu ini tidak dikembangkan,” terangnya.

 

Pada kesempatan ini, Bupati Nina berharap daun kelor bisa membuka usaha baru di masyarakat di masa pandemi. Yakni dengan mengembangkan budidaya daun kelor dan mengolahnya menjadi berbagai varian makanan yang menyehatkan.

 

“Pemkab Indramayu mendukung pengembangan usaha terkait budidaya dan pengolahan daun kelor. Karena selain bisa menyehatkan dan mencegah stunting, ini juga bisa menjadi lapangan usaha baru yang akan mampu menyerap banyak tenaga kerja,” pungkasnya.

 

Selain diikuti puluhan Kaum Hawa, penyuluhan Melawan Stunting melalui olahan daun kelor ini dihadiri oleh sejumlah pejabat terkait. Diantaranya adalah Plt Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Indramayu, dr Wawan Ridwan MM, Camat Balongan Iing Kuswara SSTP serta Kuwu Sukareja, H Taspan.(IN-011)

Related Articles

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Stay Connected

10,540FansSuka
1,787PengikutMengikuti
1,871PelangganBerlangganan

Latest Articles