LOHBENER – Dinas Pendidikan Kabupaten Indramayu menunjuk SMPN 1 Lohbener sebagai pilot project vaksinasi Covid-19 bagi kalangan pelajar. Kegiatan vaksinasi massal itu diikuti oleh 100 orang siswa di halaman SMPN 1 Lohbener pada Kamis, 5 Agustus 2021.
Kepala Bidang Pembinaan SMP Dinas Pendidikan Indramayu, H Supardo SPd MPd, secara simbolis membuka kegiatan vaksinasi massal bagi kalangan pelajar. Mereka (pelajar, red) yang bisa dilakukan vaksin Covid_19 berusia 12 tahun hingga 18 tahun.
“Dipilihnya SMPN 1 Lohbener sebagai polit project vaksinasi massal bagi pelajar itu sudah tepat. Karena harus ada yang memulai supaya sekolah lainnya mengikuti,”jelas Pardo, sapaan akrab Supardo kepada indramayunews.id usai membuka kegiatan acara vaksin.
Supardo menegaskan, antusias pelajar untuk dilakukan vaksinasi cukup tinggi. Hal ini bisa dilihat dengan jumlah pelajar yang mengikuti penyuntikan vaksinasi. Melalui pilot project ini, bisa menghilangkan stigma negatif kepada para orang tua siswa. Terutama mereka yang masih merasa ketakutan dan tidak mau divaksin.”Selama ini masih ada orang tua yang melarang anaknya divaksin. Padahal itu sangat merugikan bagi kesehatan anak,”jelas mantan kepala sekolah SMA di Jepang.
Ditambahkannya, tujuan vaksinasi di kalangan pelajar adalah untuk meningkatkan imun agar terhindar dari bahaya Covid_19. Selain itu, kegiatan pembelajaran di sekolah agar segera bisa tatap muka.”Yang jelas arahnya ke sana. Dan, para guru juga sebagian besar sudah dialakukan vaksin,”pungkas alumnus FKIP Bahasa Ingris Unwir Indramayu yang pernah lolos seleksi sebagai tenaga pendidik tingkat nasional untuk Pemerintah Jepang ini. (sep)