INDRAMAYU, indramayunews.id – Petugas gabungan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Indramayu, kembali melakukan penertiban terhadap gelandangan dan anak jalanan, Jum’at (28/1).
Kali ini petugas menertibkan puluhan anak punk, pengemis dan pengamen yang dianggap mengganggu ketentraman masyarakat dan ketertiban umum kembali ditertibkan Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran (Satpol-PP Damkar) Indramayu. Dalam kegiatan itu, sebanyak 10 orang terjaring dalam penertiban yang dilakukan petugas.
Kepala Satpol-PP Damkar Indramayu Teguh Budiarso mengatakan, upaya penertiban terhadap mereka adalah dalam rangka memberikan kepastian kepada masyarakat agar tetap aman dan nyaman dalam melaksanakan aktivitas sehari-hari.
Teguh menambahkan, petugas Satpol-PP Damkar Indramayu melakukan penertiban di wilayah kota Indramayu yang meliputi Perempatan Waiki dan Bundaran Mangga Indramayu. Mereka yang ditertibkan kemudian di data dan diberikan pengarahan agar tidak mengulangi kembali perbuatannya.
“Setelah didata dan diberikan pembinaan kepada para pengemis/pengamen/anak punk agar tidak mengulangi kembali perbuatannya,” ujar Teguh saat dikonfirmasi melalui telepon selulernya.
Teguh memastikan, petugas Satpol-PP Damkar Indramayu melakukan penertiban tersebut dengan pendekatan dengan baik. Bahkan setelah dilakukan pengarahan, mereka diantarkan pulang ke rumahnya masing-masing.
“Selanjutnya para pengemis, pengamen dan anak punk ini kami antarkan pulang kembali ke rumah masing-masing. Mereka berjumlah 10 orang berasal dari sejumlah wilayah di Indramayu,” pungkasnya. (IN-012)
